Kamis, 20 Desember 2012
dakwatuna.com – Pemerintah
Indonesia mendorong kepada dua faksi utama Palestina, Hamas dan Fatah
untuk segera bersatu. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia
Michael Tene, mengatakan, pemerintah hanya mampu untuk mendorong
keduanya agar akur dan dapat bekerja sama.
Persatuan, hamas dan Fatah juga dinilai akan membantu menyelesaikan konflik Palestina-Israel. “Kita selalu mendorong dua faksi itu bersatu,” katanya beberapa waktu lalu.
Kaukus Parlemen Indonesia untuk Palestina meminta faksi-faksi di Palestina melakukan rekonsiliasi. Koodrinator Kaukus Almuzzammil Yusuf mengatakan, sebaiknya Indonesia menjadi tuan rumah dalam upaya tersebut, yang melibatkan Hamas dan Fatah. Menurutnya, beberapa anggota OKI, termasuk Mesir dan Turki, gencar mendorong rekonsiliasi.
Sayangnya, sering kali langkah itu kandas. Salah satu penyebabnya adalah persoalan diplomasi. Muzzammil menuturkan, perlu persatuan untuk memudahkan mewujudkan kemerdekaan. (Abdullah Sammy/ROL)
Persatuan, hamas dan Fatah juga dinilai akan membantu menyelesaikan konflik Palestina-Israel. “Kita selalu mendorong dua faksi itu bersatu,” katanya beberapa waktu lalu.
Kaukus Parlemen Indonesia untuk Palestina meminta faksi-faksi di Palestina melakukan rekonsiliasi. Koodrinator Kaukus Almuzzammil Yusuf mengatakan, sebaiknya Indonesia menjadi tuan rumah dalam upaya tersebut, yang melibatkan Hamas dan Fatah. Menurutnya, beberapa anggota OKI, termasuk Mesir dan Turki, gencar mendorong rekonsiliasi.
Sayangnya, sering kali langkah itu kandas. Salah satu penyebabnya adalah persoalan diplomasi. Muzzammil menuturkan, perlu persatuan untuk memudahkan mewujudkan kemerdekaan. (Abdullah Sammy/ROL)
Sumber: http://www.dakwatuna.com/2012/12/25660/indonesia-hamas-fatah-bersatulah/#ixzz2FjxcpmdF
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Search
Topik Pilihan
-
Kalianda (25/02) Sebuah tindakan yang mengejutkan yang dikeluarkan oleh Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan, melalui surat ...
-
Idul Addha 1433 H kemungkinan besar terjadi hari Jumat (26/10), artinya dalam satu hari ada dua hari Raya, hari raya pekanan yaitu...
-
KHUTBAH IDUL FITRI 1435 H: KEMBALI MENUJU KESUCIAN (Ustadz Joko Tamami) الله اكبر 9 مرات. الله اكبركبيرا والحمد لله كثيرا وسبحان ...
-
Sidomulyo (03/03) acara musrenbangcam di 3 kecamatan diantaranya way panji, sidomulyo dan candipuro, acara ini resmi di buka oleh Drs...
-
Syarah Riyadush Shalihin Download Sirah Nabawiyah Download Syarah Arbain Nawawiyah Download Fiqih Sunnah Sayyid Sabiq Download Bul...

Arsip Berita
-
▼
2012
(164)
-
▼
Desember
(31)
- "Refleksi Akhir Tahun PKS dalam Bingkai Budaya"
- DILEMA SEORANG USTADZ (Kisah Nyata di Penghujung 2...
- Kultwit ustadz @salimafillah tentang Natal
- TIME: Mursi Orang Paling Berpengaruh ke-4 di Dunia
- Ust. Ghozali: Menangkan Dakwah Dengan Sakinah (Tau...
- Hasil Referendum Tahap II: Pro Mursi Menang Telak ...
- Lagi, Heryawan Raih Penghargaan ke-92
- PKS Belajar dari Golkar dalam Tentukan Calon Presiden
- PKS Lirik Jusuf Kalla dan Chairul Tanjung untuk Ca...
- Jaga Amanah Allah dan Kedua Orang Tua Melalui Pern...
- Kasih Ibu Sepanjang Waktu | by @asmanadia
- Kasus Bakso Babi, Pelaku Harus Ditindak Tegas
- MUI: Kiamat Pasti Datang, Tapi Masih Jauh
- Indonesia: Hamas-Fatah, Bersatulah!
- Menyingkap 'Rahasia Dapur' Sukses Kang Aher | Wawa...
- RAPAT PLENO KPUD LAMPUNG SELATAN
- PKS Sehatkan & Cerdaskan Masyarakat Indonesia Seja...
- PKS Dukung Pemangkasan Birokrasi
- penyerahan KTA
- sukseskan safari dakwah DPP PKS
- Taujih pagi ini
- PKS Gelar Konsolidasi Nasional untuk Rumuskan ‘Pro...
- Takut Kebusukan Rezim Mubarrak Terbongkar, Makar K...
- Ketua DPR RI Akan Adopsi Anak Komandan Hamas
- PKS Dukung Penahanan Djoko Susilo
- Ketua DPR RI Temui Presiden Mesir Bahas Gaza dan P...
- Egyptian undemocratic liberals
- Liputan Tasyakuran PKS 'Palestina Merdeka' yang Di...
- Dua Juta Lebih Rakyat Mesir Turun Ke Jalan Dukung ...
- Dubes Palestina: Terima kasih untuk PKS atas konsi...
- Kudeta Atas Kudeta
-
▼
Desember
(31)

0 komentar:
Posting Komentar